Welcome

<< Selamat datang di blog saya, semoga bermanfaat >>

Thursday, October 4, 2012

Perkembangbiakan Hewan

1. Perkembangbiakan Hewan secara Generatif
Perkembangbiakan hewan secara generatif dibagi dalam tiga kategori yaitu perkembangbiakan secara Ovivar (bertelur), Vivivar (beranak/melahirkan) dan Ovovivivar (Bertelur dan beranak/melahirkan).
   a. Perkembangbiakan hewan Ovivar (bertelur)
Hewan yang digolongkan sebagai hewan Ovivar adalah hewan yang berkembangbiak dengan cara bertelur. Embrio yang telah terbentuk akan tumbuh menjadi individu yang baru (anak) diluar tubuh induk, yaitu berkembang di dalam telur sebelum menetas menjadi individu yang baru.

Berbicara mengenai pembuahan pada hewan Ovivar, pembuahan dibagi dalam 2 kategori yaitu Pembuahan Internal dan Pembuahan Eksternal.

Pembuahan Internal adalah proses pembuahan Ovum oleh sperma yang terjadi di dalam tubuh induk betina contohnya Ayam (unggas, termasuk burung) dan penyu (reptilia). Sedangkan Pembuahan Eksternal adalah proses pembuahan yang terjadi di luar tubuh induk betina contohnya Ikan dan katak.
   b. Perkembangbiakan hewan Vivivar (Beranak atau Melahirkan)

Hewan yang digolongkan sebagai hewan Vivivar adalah hewan yang berkembangbiak dengan cara beranak atau melahirkan. Embrio yang telah terbentuk akan tumbuh menjadi individu baru di dalam rahim induk betina sampai siap untuk dilahirkan. Hewan vivivar adalah hewan yang masuk dalam golongan Mamalia atau hewan menyusui misalnya lumba-lumba, harimau, kucing, kambing, ikan paus, tikus dan lain sebagainya.

  

  c. Perkembangbiakan hewan Ovovivivar (bertelu dan melahirkan)

Hewan yang digolongkan sebagai hewan Ovovivivar adalah hewan yang proses pembuahannya terjadi dalam tubuh induk betina. Hasil dari pembuahan ini kemudian membentuk telur dan masih dalam rahim induk betina. Dan setelah janin tersebut sudah terbentuk secara sempurna, maka telur siap untuk dikeluarkan dari dalam tubuh induk betina. Telur tersebut kemudian langsung menetas begitu keluar dari tubuh sang induk. Contoh hewan Ovovivivar adalah ikan Hiu, beberapa jenis kadal dan beberapa jenis ular.

2. Perkembangbiakan hewan secara vegetatif 

Perkembangbiakan hewan secara vegetatif terjadi pada hewan-hewan tidak bertulang belakang. Ada beberapa cara perkembangbiakan vegetatif pada hewan misalnya dengan cara fragmentasi (fragmen=bagian) dan membentuk tunas.

COntoh hewan yang berkembang biak dengan cara fragmentasi adalah cacing Planaria. Proses fragmentasi diawali dengan pemisahan atau pemutusan tubuh induk. Tubuh yang sudah terpisah tersebut kemudian masing-masing dapat tumbuh menjadi dua individu yang baru. 

Contoh hewan yang berkembang biak dengan pembentukan tunas baru adalah Hydra (Hydra adalah jenis hewan yang dapat berkembang biak baik secara generatif maupun vegetatif). Tunas baru hydra berasal dari tubuh induk yang membengkak yang kemudian tumbuh dan berkembang menjadi tunas baru. Tunas baru kemudian melepaskan diri dari tubuh induk dan berkembang lagi menjadi Hydra dewasa yang baru.

1 comment:

  1. Metode-metode Berbeda dalam Reproduksi Hewan

    Ada beberapa metode reproduksi hewan. Namun, yang paling terkenal adalah bertelur dan melahirkan. Hal ini karena banyak jenis hewan yang bertelur dan melahirkan mudah ditemukan dalam kehidupan sehari-hari.

    Berbagai Metode Reproduksi Hewan
    Secara umum, ada dua metode reproduksi hewan. Metode ini adalah generatif dan vegetatif.

    Reproduksi Generatif
    Reproduksi generatif, juga dikenal sebagai reproduksi seksual, terjadi ketika sel kelamin jantan dan betina bertemu. Tipe reproduksi ini dibagi menjadi tiga kategori: ovipar, vivipar, dan ovovivipar.

    Ovipar atau Bertelur
    Ini adalah metode reproduksi hewan yang umum untuk reptil dan burung. Setelah terjadi pembuahan, embrio yang dihasilkan berkembang dan tumbuh di dalam cangkang telur. Embrio menerima nutrisi dan zat-zat makanan dari dalam telur. Karakteristik hewan ovipar termasuk tidak adanya kelenjar susu dan telinga eksternal. Contoh hewan ovipar adalah bebek, ayam, dan angsa.

    Vivipar atau Melahirkan
    Metode reproduksi hewan ini melibatkan melahirkan. Setelah terjadi pembuahan, embrio berkembang dan tumbuh di dalam rahim betina. Selama kehamilan, embrio menerima nutrisi dan makanan dari ibu melalui plasenta. Karakteristik hewan vivipar termasuk memiliki kelenjar susu dan telinga eksternal, serta dilindungi oleh bulu. Contoh hewan vivipar adalah anjing, kucing, sapi, dan singa.

    Ovovivipar atau Bertelur dan Melahirkan
    Metode reproduksi hewan ini merupakan kombinasi dari dua metode yang disebutkan di atas. Setelah terjadi pembuahan, embrio berkembang dan tumbuh di dalam cangkang telur. Namun, telur tidak dikeluarkan dari tubuh ibu. Setelah menetas, anak-anak dilahirkan melalui tubuh ibu. Jumlah hewan yang bereproduksi dengan cara ovovivipar ini tidak terlalu banyak. Beberapa contohnya adalah kuda laut, platipus, beberapa spesies hiu, dan iguana.

    Reproduksi Vegetatif
    Reproduksi vegetatif atau aseksual hanya terjadi pada hewan tingkat rendah yang memiliki struktur tubuh yang tidak lengkap, tidak memiliki tulang belakang, dan memiliki struktur anatomi yang lebih sederhana daripada vertebrata. Ada tiga metode reproduksi hewan vegetatif:

    Bertunas
    Hewan memiliki tunas kecil di dalam tubuh mereka untuk reproduksi. Ketika mereka matang, tunas ini terpisah dari induknya dan membentuk individu baru. Contoh hewan yang bereproduksi melalui bertunas adalah coelenterata, spons, dan hidra.

    Fragmentasi
    Metode reproduksi hewan ini melibatkan memotong atau membagi sebagian tubuh menjadi dua. Dua fragmen ini kemudian membentuk individu baru. Contoh hewan yang bereproduksi melalui fragmentasi adalah cacing pita dan cacing datar.

    Pembelahan Diri
    Tipe reproduksi hewan ini dilakukan oleh organisme bersel satu, seperti amoeba. Selama pembelahan diri, inti sel membelah menjadi dua, diikuti oleh pembelahan sitoplasma dan dinding sel, yang menghasilkan individu baru. Perbedaannya dari fragmentasi adalah bahwa induk yang membelah menjadi dua langsung menjadi individu yang lengkap.

    Itu adalah berbagai metode reproduksi hewan yang ada dan penting untuk diketahui. Ada cukup banyak, bukan?
    Jadi, bukan hanya tentang bertelur dan melahirkan, tetapi ada beberapa metode lain juga.
    Semoga ini bermanfaat.

    ReplyDelete